Mengubah Bentuk Energi Kelas 4 SD

MENGUBAH BENTUK ENERGI

A.  Pengertian Energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Segala sesuatu yang bergerak atau mengalami perubahan membutuhkan energi. Tanpa energi, tidak akan ada kehidupan di bumi. Energi tidak bisa diciptakan atau dimusnahkan, tetapi bisa diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Prinsip ini disebut hukum kekekalan energi, yang berarti bahwa jumlah energi di alam semesta tetap, tetapi bentuknya bisa berubah.

Nah adik-adik, sebelum melajutkan materi berikutnya, dibawah ini merupakan video mengenai perubahan bentuk energi. Jadi adik-adik dapat memahami betul mengenai perubahan bentuk energi. Selamat Menyaksikan 😄

Misalnya, ketika kita menyalakan lampu, energi listrik berubah menjadi energi cahaya. Ketika kita makan, makanan memberikan energi kepada tubuh untuk melakukan aktivitas. Semua perubahan energi ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Energi sangat penting bagi kehidupan kita karena digunakan untuk berbagai aktivitas, seperti menggerakkan kendaraan, menyalakan alat elektronik, memasak makanan, menerangi rumah dan menghangatkan tubuh. Jika tidak ada energi, manusia dan makhluk hidup lainnya tidak bisa beraktivitas. Oleh karena itu, kita harus memahami sumber energi dan bagaimana cara menggunakannya dengan bijak.

B.    Macam-Macam Bentuk Energi

Energi hadir dalam berbagai bentuk. Beberapa bentuk energi yang paling umum antara lain:

1.     Energi Panas (Kalor)

Energi panas (energi kalor) merupakan salah satu bentuk energi yang berasal dari partikel-partikel penyusun suatu benda. Setiap benda tersusun oleh partikel-partikel. Apabila partikel-partikel tersebut bergerak, makan benda tersebut akan menghasilkan energi panas. Contoh sumber energi panas adalah ketika kamu mencoba membuat api dari kayu kering yang digosok-gosokkan.

Gambar 1. Energi Panas

Sumber: (kumparan.com)

Jadi energi panas (kalor) adalah energi yang dihasilkan oleh benda yang memiliki suhu tinggi dan dapat berpindah ke benda dengan suhu yang lebih rendah. Energi panas berasal dari berbagai sumber, seperti matahari, api, dan gesekan. Sumber energi panas, yaitu:

a.  Matahari merupakan umber panas terbesar bagi bumi. Sinar matahari membantu menghangatkan bumi, mengeringkan pakaian, dan membantu tumbuhan dalam proses fotosintesis.

b. Api merupakan hasil dari pembakaran bahan bakar seperti kayu, gas, atau minyak. Digunakan untuk memasak, menghangatkan ruangan, dan menghasilkan energi listrik dalam pembangkit listrik tenaga uap.

c.  Gesekan yaitu ketika dua benda bergesekan, panas dihasilkan. Contohnya, saat kita menggosok tangan, kita merasakan hangat.

d. Listrik yaitu peralatan listrik seperti setrika, rice cooker, dan pemanas air mengubah energi listrik menjadi energi panas.

2.     Energi Listrik

Energi listrik dapat kita temukan pada alat-alat elektronik di sekitar rumah, misalnya televisi dan radio. Televisi dan radio akan memperoleh energi listrik, kemudian energi listrik akan diubah menjadi energi cahaya dan bunyi pada televisi dan diubah menjadi energi bunyi pada radio. Jadi energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh aliran elektron dalam suatu rangkaian listrik. Energi ini sangat penting dalam kehidupan modern dan digunakan untuk menyalakan berbagai perangkat elektronik. Sumber energi listrik, yaitu:

a.  Pembangkit listrik tenaga air (PLTA), menggunakan energi gerak dari air untuk menghasilkan listrik.

b. Pembangkit listrik tenaga surya, mengubah energi cahaya matahari menjadi listrik menggunakan panel surya.

c.  Baterai, sumber listrik kecil yang digunakan pada ponsel, jam tangan, dan senter.

3.     Energi Gerak (Kinetik)

Energi kinetik yang berkaitan dengan gerak suatu benda ataupun objek. Dalam hal ini energi kinetik berhubungan dengan sebuah pergerakan benda, dimana makin besar kecepatan yang diberikan maka energi kinetik yang diberikan juga akan semakin besar. Diantara contoh dari energi kinetik tersebut seperti mobil bergerak, motor bergerak, menulis, memanah, dan bersepeda. Jadi energi gerak adalah energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak. Semakin cepat gerakan suatu benda, semakin besar energi kinetiknya. Sumber energi gerak, yaitu:

a.  Angin, menggerakkan kapal layar dan kincir angin.

b.  Air, menggerakkan turbin pada pembangkit listrik tenaga air.

c.  Otot manusia dan hewan, digunakan untuk berjalan, berlari, dan bekerja.

4.     Energi Cahaya

Energi cahaya adalah energi yang dihasilkan oleh sumber cahaya, seperti matahari dan lampu. Cahaya sangat penting bagi kehidupan, terutama dalam proses fotosintesis pada tumbuhan. Jadi energi cahaya adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh sumber cahaya, seperti matahari, lampu, lilin, atau laser.

Gambar 2. Energi Cahaya

Sumber: (sonora.id)

Energi ini dapat merambat tanpa medium (zat perantara) dan merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik. Cahaya memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari penerangan, fotosintesis tumbuhan, hingga teknologi seperti panel surya. Sumer energi cahaya, yaitu:

a.   Matahari, sumber utama cahaya alami di bumi.

b.   Lampu, menghasilkan cahaya buatan dari energi listrik.

c.   Api, cahaya dihasilkan dari pembakaran kayu atau lilin.

5.     Energi Kimia

Makanan dan minuman yang kita konsumsi dapat menghasilkan energi kimia yang dapat digunakan untuk beraktivitas. Zat-zat kimia yang terkandung pada makanan dan minuman mengalami reaksi kimia di dalam tubuh, sehingga menghasilkan energi.

Gambar 3. Energi Kimia pada Baterai

Sumber: (kumparan.com)

Contoh sumber energi kimia untuk kegiatan manusia adalah gas, bensin, solar, batu bara, dan minyak tanah. Jadi energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam zat tertentu dan dapat dilepaskan melalui reaksi kimia. Energi ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam makanan, bahan bakar, dan baterai. Sumber energi kimia, yaitu:

a.  Makanan, tubuh manusia mengubah energi kimia dalam makanan menjadi energi untuk beraktivitas.

b.  Baterai, menyimpan energi yang dapat digunakan untuk menyalakan perangkat elektronik.

c.  Bahan bakar (bensin, minyak, gas, batu bara), digunakan untuk menggerakkan kendaraan dan pembangkit listrik.

6.     Energi Bunyi

Bunyi dapat dihasilkan oleh getaran partikel udara di sekitar sumber bunyi. Contoh sumber bunyi adalah ketika kamu memetik tali gitar atau memukul drum.

Gambar 4. Energi Bunyi

Sumber: (kompas.com)

Jadi energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh benda yang bergetar dan merambat melalui udara, air, atau benda padat. Sumber energi bunyi, yaitu:

a.  Alat musik, gitar, drum, dan piano menghasilkan bunyi saat dimainkan.

b. Suara manusia dan hewan, menghasilkan energi bunyi saat berbicara atau bersuara.

c.  Peralatan elektronik, radio, televisi, dan bel sekolah menghasilkan bunyi dari energi listrik.

7.     Energi Nuklir

Energi nuklir dapat dihasilkan dari reaksi nuklir yang terjadi karena antar partikel dalam inti atom saling bereaksi. Adapun energi nuklir ini biasanya dimanfaatkan untuk pembangkit listrik dan fungsinya untuk pemanasan sebuah industri seperti kimia, minyak bumi ataupun lainnya. Jadi energi nuklir adalah energi yang dihasilkan dari reaksi di dalam inti atom.

Gambar 5. Energi Nuklir

Sumber: (solarindustri.com)

Energi ini dapat digunakan untuk menghasilkan listrik dalam jumlah besar. Sumber energi nuklir, yaitu:

a.  Pembangkit listrik tenaga nuklir, menggunakan uranium untuk menghasilkan listrik.

b. Reaksi nuklir di matahari, matahari menghasilkan energi melalui reaksi fusi nuklir.

8.     Energi Potensial

Energi potensial merupakan energi yang dimiliki suatu benda atau objek dengan banyak bentuknya. Umumnya energi ini disimpan atau belum digunakan. Energi potensial dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi, baik terkait posisi, ketinggian benda ataupun objek. Saat benda tersebut mendapatkan energi maka akan bergerak tidak terbatas serta berpindah. Contoh dari energi potensial adalah buah jatuh dari atas pohon, timbangan, ayunan, trampoline dan lain sebagainya. Dimana keseluruhan benda atau objek masingmasing berpotensi memiliki energi potensial. Sumber energi potensial, yaitu:

a.  Energi potensial gravitasi yaitu energi yang dimiliki benda karena ketinggiannya dari permukaan bumi. Contoh energi potensial gravitasi, misalnya air terjun (air di ketinggian memiliki energi potensial), buah yang menggantung di pohon dan benda yang diangkat ke atas.

b.  Energi potensial elastis yaitu energi yang tersimpan pada benda elastis yang diregangkan atau ditekan. Contoh energi potensial elastis, misalnya pegas yang diregangkan, karet ketapel yang ditarik dan trampolin yang tertekan

c.  Energi potensial kimia yiatu energi yang tersimpan dalam ikatan kimia zat. Contoh energi potensial kimia, misalnya baterai (menyimpan energi kimia), makanan (sumber energi bagi tubuh) dan bahan bakar (bensin, solar, gas).

d.  Energi potensial Listrik yaitu energi yang tersimpan karena perbedaan muatan listrik. Contoh energi potensial Listrik, misalnya kapasitor yang menyimpan muatan Listrik dan petir (akumulasi muatan di awan)

e.  Energi potensial nuklir yaitu energi yang tersimpan dalam inti atom. Contoh energi potensial nuklir, misalnya bahan radioaktif seperti uranium dan reaksi di pembangkit listrik tenaga nuklir

C.    Perubahan Bentuk Energi

Energi tidak diam dalam satu bentuk saja. Energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Perubahan ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan sangat penting bagi teknologi modern. Contoh perubahan bentuk energi, yaitu:

1.     Energi Listrik menjadi Energi Panas

Energi listrik dapat diubah menjadi energi panas melalui perangkat yang menggunakan elemen pemanas.

Gambar 6. Energi Listrik menjadi Energi Panas

Sumber: (kumparan.com)

Contoh perubahan energi listrik menjadi energi panas:

a.  Setrika listrik, energi listrik diubah menjadi panas untuk merapikan pakaian.

b. Kompor listrik atau rice cooker, energi listrik mengubah air dan makanan menjadi panas.

c.  Pengering rambut, mengubah energi listrik menjadi panas dan meniupkannya sebagai udara hangat.

d. Pemanas air (water heater), mengubah energi listrik menjadi energi panas untuk memanaskan air mandi.

Ketika listrik mengalir melalui elemen pemanas dalam alat-alat ini, hambatan listrik menyebabkan panas. Panas ini kemudian digunakan untuk berbagai keperluan seperti memasak, mengeringkan, atau menghangatkan.

2.     Energi Listrik menjadi Energi Cahaya

Perubahan energi ini sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari, terutama pada peralatan yang menghasilkan cahaya. Contoh perubahan energi listrik menjadi energi cahaya:

Gambar 7. Energi Listrik menjadi Energi Cahaya

Sumber: (kumparan.com)

a. Lampu pijar dan lampu LED, energi listrik diubah menjadi cahaya untuk penerangan.

b. Layar televisi dan ponsel, menggunakan energi listrik untuk menghasilkan cahaya dan tampilan visual.

c.  Lampu lalu lintas, menggunakan energi listrik untuk menampilkan warna merah, kuning, dan hijau sebagai petunjuk lalu lintas.

Dalam lampu pijar, energi listrik mengalir melalui kawat filamen yang menjadi sangat panas dan memancarkan cahaya. Sedangkan dalam lampu LED, energi listrik langsung diubah menjadi cahaya tanpa panas yang berlebihan.

3.     Energi Listrik menjadi Energi Gerak

Energi listrik dapat diubah menjadi energi gerak melalui alat yang menggunakan motor listrik. Contoh perubahan energi listrik menjadi energi gerak:

 

 

Gambar 8. Energi Listrik menjadi Energi Gerak

Sumber: (pontianak.tribunnews.com)

a. Kipas angin, mengubah listrik menjadi gerakan baling-baling untuk menghasilkan angin.

b. Mesin cuci, motor listrik menggerakkan tabung pencucian untuk mencuci pakaian.

c.   Bor listrik, energi listrik menggerakkan mata bor untuk melubangi benda.

d.   Mobil listrik, mengubah listrik menjadi energi gerak untuk menggerakkan roda.

Motor listrik mengubah energi listrik menjadi gerakan mekanis melalui medan magnet yang dihasilkan oleh kumparan di dalamnya.

4.     Energi Listrik menjadi Energi Bunyi

Energi listrik juga dapat diubah menjadi energi bunyi dalam berbagai perangkat elektronik. Contoh perubahan energi listrik menjadi energi bunyi:

Gambar 9. Energi Listrik menjadi Energi Bunyi

Sumber: (kumparan.com)

a.  Radio dan speaker, mengubah listrik menjadi gelombang suara yang bisa kita dengar.

b.  Bel sekolah, menggunakan listrik untuk menghasilkan suara sebagai tanda masuk atau istirahat.

c.  Gitar Listrik,engubah getaran senar menjadi sinyal listrik yang diperkuat dan diubah menjadi suara.

Dalam speaker atau bel listrik, energi listrik digunakan untuk menggetarkan membran yang menghasilkan gelombang suara yang dapat didengar oleh manusia. 

5.     Energi Gerak menjadi Energi Listrik

Energi gerak dapat diubah menjadi energi listrik dengan menggunakan generator atau turbin. Contoh perubahan energi gerak menjadi energi listrik:

Gambar 10. Energi Gerak menjadi Energi Listrik

Sumber: (kilausurya.co.id)

a. Pembangkit listrik tenaga air (PLTA), airyang jatuh menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.

b.  Pembangkit listrik tenaga angin, angin menggerakkan baling-baling kincir angin yang memutar generator.

c. Sepeda dengan dinamo, saat sepeda dikayuh, dinamo mengubah energi gerak menjadi listrik untuk menyalakan lampu.

Saat turbin atau dinamo berputar, kumparan di dalamnya memotong garis medan magnet dan menghasilkan arus listrik yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.

6.     Energi Cahaya menjadi Energi Listrik

Perubahan ini sering terjadi pada alat yang menggunakan panel surya. Contoh perubahan energi cahaya menjadi energi listrik:

a.  Panel surya di rumah atau pembangkit listrik, mengubah sinar matahari menjadi listrik.

b. Kalkulator tenaga surya, menggunakan energi matahari sebagai sumber listriknya.

Sel surya dalam panel menangkap foton dari sinar matahari dan mengubahnya menjadi listrik melalui efek fotovoltaik.

7.     Energi Kimia menjadi Energi Gerak

Energi kimia tersimpan dalam makanan atau bahan bakar dan dapat diubah menjadi energi gerak. Contoh perubahan energi kimia menjadi energi gerak:

Gambar 11. Energi Kimia menjadi Energi Gerak

Sumber: (katadata.co.id)

a. Manusia dan hewan, makanan yang dikonsumsi memberikan tenaga untuk bergerak.

b. Mobil dan motor, bensin digunakan untuk menghasilkan tenaga yang menggerakkan mesin.

c.  Roket, bahan bakar roket terbakar dan menciptakan dorongan ke atas.

Energi kimia dilepaskan melalui reaksi kimia, seperti metabolisme dalam tubuh atau pembakaran dalam mesin kendaraan.

8.   Perubahan Energi Panas Matahari menjadi Energi Listrik. Energi Matahari bisa dimanfaatkan menjadi energi listrik. Caranya adalah dengan menggunakan panel surya yang menyerap energi Matahari. Kemudian, di dalam panel surya itu akan terjadi proses yang menghasilkan arus listrik. Dengan begitu, kita bisa memenuhi kebutuhan listrik dari sumber energi alternatif.

9. Perubahan Energi Angin menjadi Energi Gerak. Energi angin bisa dimanfaatkan menjadi energi gerak. Misalnya pada perahu layar yang memanfaatkan energi angin untuk menggerakkan perahu. Selain itu, contoh perubahan energi angin menjadi energi gerak juga terlihat pada penggunaan kincir angin.

10. Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Cahaya. Energi listrik bisa diubah menjadi energi cahaya, misalnya pada lampu, televisi, dan komputer. Pada lampu, energi listrik mengalir melewati bohlam dan menyala.

11. Perubahan Energi Kimia menjadi Energi Cahaya. Energi kimia bisa diubah menjadi energi cahaya. Misalnya pemanfaatan energi kimia menjadi energi cahaya ini terlihat pada penggunaan baterai di lampu senter.

12. Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Panas. Energi listrik bisa diubah menjadi energi  panas pada peralatan elektronik. Misalnya, setrika listrik yang dialiri arus listrik akan memanaskan elemen pemanas setrika. Sehingga setrika bisa mengalirkan panas pada pakaian dan membuat pakaian menjadi rapi.

13. Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Gerak. Ada juga peralatan elektronik yang memanfaatkan perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Misalnya, arus listrik mengalir melewati motor penggerak pada kipas angin, motor berputar dan menggerakkan bilah-bilah kipas angin. Dengan begitu, udara di sekitarnya jadi bergerak dan ruangan menjadi lebih sejuk.

14.  Perubahan Energi Panas menjadi Energi Gerak. Energi panas bisa berubah menjadi energi gerak. Misalnya Mesin kalor adalah sebutan untuk alat yang berfungsi mengubah energi panas menjadi energi mekanik. Dalam mesin mobil misalnya, energi panas hasil pembakaran bahan bakar diubah menjadi energi gerak mobil selain itu kertas yang dibentuk spiral akan berputar saat dipanaskan di atas lilin.

D.    Sumber Energi

Energi berasal dari berbagai sumber. Ada yang dapat diperbarui dan ada yang tidak dapat diperbarui.

1.  Sumber energi yang dapat diperbarui

Sumber energi ini bisa digunakan kembali karena tidak akan habis. Contohnya, yaitu matahari, angin, air, panas bumi dan biomassa.

2.  Sumber energi yang tidak dapat diperbarui

Sumber energi ini bisa habis jika terus digunakan. Contohnya, yaitu minyak bumi, batu bara dan gas alam.

E.    Cara Menghemat Energi

Karena beberapa sumber energi tidak dapat diperbarui, kita harus menghemat penggunaannya. Cara menghemat energi antara lain:

1.   Mematikan lampu dan alat elektronik saat tidak digunakan.

2.   Menggunakan transportasi umum atau berjalan kaki untuk menghemat bahan bakar.

3.   Memanfaatkan energi alternatif seperti panel surya dan tenaga angin.

4. Mengurangi penggunaan air untuk menghemat energi yang digunakan dalam pengolahan air.

REFERENSI

Sutrisno, A. (2019). Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas 4. Jakarta: Erlangga.

Widodo, S. (2021). Energi dan Perubahannya dalam Kehidupan Sehari-hari. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Haryono, T. (2018). Dasar-Dasar Fisika untuk Sekolah Dasar. Bandung: Alfabeta.

Kusnadi, B. (2020). "Analisis Perubahan Energi dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar," Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 8(2), 112-125.

Kemendikbud, P. L. (2022). MODUL AJAR IPAS. Retrieved from simpkb: https://files1.simpkb.id/guruberbagi/rpp/461598-1671067454.pdf

Nah adik-adik, setelah adik-adik memahami materi mengenai Mengubah Bentuk Energi. Berikut ini merupakan link Quiz, Latihan Soal maupun LKPD mengenai materi Mengubah Bentuk Energi yang dapat adik-adik kerjakan untuk melatih pemahaman adik-adik. Jadi, Selamat Mengerjakan and Good Bye 😘

Link Quiz

https://kahoot.it/challenge/08816030?challenge-id=303b00f8-58da-40b3-85d5-97bfcd63a9b7_1743750189881

Atau kalian bisa scan QR Code dibawah ini!😄

Link Latihan Soal

https://forms.gle/NihuSfcUM7AEsJwX6

Atau kalian bisa scan QR Code dibawah ini!😄

Link LKPD

https://drive.google.com/drive/folders/1RaTEGO-4C48R5hx7Ns1Wgx_fBvV-juki?usp=drive_link

Atau kalian bisa scan QR Code dibawah ini!😄

Terimakasih sudah berkunjung ke blogger Pintar Bersama. Saya harap materi yang disediakan di blogger Pintar Bersama dapat bermanfaat serta menambah wawasan dan pengatuan adik-adik bersama. 

Thank You and Good Byee 😘😎